Sebagai warga asli Jakarta, maksudnya lahir, besar dan mencari nafkah di Jakarta, saya sangat mencintai kota ini. Walaupun secara keturunan saya asli dari suku Minangkabau tapi saya sadar sesadarnya bahwa hidup saya banyak saya dapatkan dan habiskan di kota Jakarta. Salah satu kesenangan saya, rajin melihat-lihat berbagai sisi kota Jakarta terutama kota lama. Kali ini, saya coba mengabadikan Jakarta di bagian kota tuanya. Sebenarnya, Jakarta banyak mempunyai gedung-gedung peninggalan lama dengan arsitektur yang unik. Namun entah kenapa, sepertinya tidak ada peraturan atau mungkin peraturan sudah ada tetapi belum maksimal diterapkan untuk mengkonservasi gedung tua ini. Ingin sekali saya melihat, gedung-gedung lama yang terawat rapi, bersih dan tidak dipakai untuk kegiatan yang kurang mendukung kelestarian gedung ini.
Siapa lagi yang menjaga kalau bukan kita warga kota ini. Saya harap warga Jakarta tidak hanya menumpang hidup di Jakarta tetapi juga membantu merawat Jakarta. Menurut saya, beberapa kota lain, lebih baik dalam merawat gedung dan daerah tuanya seperti Surabaya dan Semarang. Jangan dulu membandingkan dengan tetangga Asean yang kota tuanya cakep seperti daerah Raffles di Singapura atau Melaka dan Penang di Malaysia. Aih ini bikin ngiri, Jakarta juga bisa seperti itu, saya harap suatu hari.
Kalau ke kota tua Jakarta, jangan lupa mampir ke Stasiun Kota, Meseum Fatahilah, Museum Mandiri, Museum Kesenian, Museum Wayang, Museum Bahari, Menara Syahbandar, Rumah Merah, Pelabuhan Sunda Kelapa -> ini lokasinya berdekatan semua.